Selasa, 01 September 2009

Surga Neraka

Allah....ku cium bau surgaMu di ujung penantian

melepas urat-urat dosa yang melilit bagai

rangkaian benang tak berujung

aku begitu merindukanMu membasuh nuraniku

yang kering penuh debu kehinaan karna dosa

Allah...ku cium bau nerakaMU di ujung penantian

karna syahwatku penuh kebusukan

aku bagai manusia tak bermoral

menuntut surgaMU sedang aku seorang pendosa

ampuni aku....


utkku sendiri

16 komentar:

  1. pagi sahabat
    senanngnya pagi ini adalah ..............blue bisa menemukan sebuah karya dari sahabat yang sangat sangat menarik tuk dibaca dan di pahami
    keren
    salam persahabatan
    salam hangat selalu

    BalasHapus
  2. Bersyukurlah kita, manusia karena tiap kali kita datang padaNya dalam dosa, Ia akan selalu membuka pintu bagi kita...

    BalasHapus
  3. Mbak email sudah sampai dan sudah saya balas..terimakasih.

    sesungguhnya Allah beserta orang2 yg sabar...

    BalasHapus
  4. Setiap kita memohon ampunanNya, Dia selalu memberikan ampunan, sungguh bersyukur bahwa kasih TUHAN itu tidak terukur dalamnya.. :)

    BalasHapus
  5. Salam silaturahmi ...
    Puisinya apik, mbak. Ditunggu berkunjung ke tempatku, ya.

    BalasHapus
  6. Surga dan neraka, dua hal bertolak belakang. Ada yang dinanti, ada yang dibenci. Tapi hidup harus terus dilalui, setidaknya kita adakan surga indah di jiwa kita. Nice poem.

    BalasHapus
  7. sajak yang apik. surga adalah impian, neraka adalah ketakutan.

    BalasHapus
  8. "itukah kau yang melangkah seolah menjauh?" ujar-Mu

    jangan,
    jangan biarkan langkah menjauh
    jangan biarkan mimpi mengabu
    jangan biarkan ikhlas meminta balas
    karena sesungguhnya, hanya cinta-Mu kembali rinduku...

    dan aku terjaga
    pada nikmat
    pada cinta
    pada nyala yang terlalu menyala
    pada doa-doa yang Kau izinkan menjelma...

    BalasHapus
  9. jelang berbuka
    pa cabar sahabat
    met menikmati jamuan berbukanya yah
    salam hangat selalu

    BalasHapus
  10. Allah akan tetap membuka pintu maaf buat kiga, sebelum matahari terbut dari barat.
    mumpung masih ada kesempatan dan didukung blan ini adalah bulan ramadhan, mari kita bertaubat dan memohon ampun kepadanya.
    karena orang yang tau pasti akan menginginkan surga-Nya!
    Iklan Gratis

    BalasHapus
  11. tak akan pernah lelah blue berkunjung ke rumahmu sahabat
    salam hangat selalu

    BalasHapus
  12. Mbak ada award untukmu, ditunggu ke tempatku untuk mengambilnya, ya. Bersedia kan?!

    BalasHapus
  13. bener-bener bagus sekali,,,mengetuk pintu hatie,,

    BalasHapus
  14. kata-kata dalam puisi itu penuh makna ,

    BalasHapus